Jakarta 7 Maret 2024 – Yayasan PPHUI (Pusat Per-filman Haji Usmar Ismail) akan garap film layar lebar dengan judul SamPek EngTay Van Java. Hal ini terkonfirmasi saat Ketua Yayasan PPHUI, yang juga Produser Film Qdemank Sonny Pudjisasono, S.H., M.B.A., saat diwawancarai Influencer Mulyadi Elhan Zakaria, pada 4 April 2024.
Klik ; Berikut Wawancara Eksklusif YouTube Pemimpin Masa Depan
Qdemank Sonny Pudjisasono menyampaikan dan memaparkan “SamPek EngTay adalah sebuah cerita legenda kuno Tiongkok kekaisaran Ching. Sampai hari ini banyak versi cerita yang dipakai pentas panggung drama di Indonesia maupun di Tiongkok. Di Indonesia banyak versi cerita satu diantaranya Di Banten, itu versi Riantiarno. Ada versi pentas drama di Jogyakarta dan ada versi pentas drama Di Sumatra. Semua beda alur ceritanya akan tetapi pakemnya sama endingnya SamPek EngTay” ucapnya.
Qdemank Sonny menambahkan “Nah Yang sedang saya gagas bersama team produksi untuk dibuat Layar Lebar Bioskop, saya lebih mengeksplor SamPek EngTay Van Java bercerita adaptasi cerita Kabayan versi Van Java Jawa Timuran. Dengan tahapan plot pakem tetap cerita Tiongkok kuno beserta endingnya SamPek EngTay janji setia bersatu dialam lain. Ada sesi percintaannya ala gita cinta di SMA, ada konflik sosial ala Siti Nurbaya, ada horor ketika EngTay melompat kedalam liang kubur menyatu dengan jasad SamPek yang telah meninggal, lalu menjelma menjadi dua kumbang dan sepasang kupu-kupu terbang berhamburan di angkasa. Yang menarik didalam film ini akan saya tampilkan sebuah penggambaran sosok orang kaya raya taipan masa kini, yang sangat dekat dengan penguasa zalim memiliki seorang anak laki-laki yang di jodohkan kawin paksa dengan EngTay seorang gadis cantik jelita cerdas dan patuh kepada orang tua dan ber budi pekerti yang baik, untuk sesi horornya adalah mengeksplor ketika sebuah kuburan tiba-tiba terbuka dan muncul bayangan sosok SamPek memanggil EngTay yang sedang berziarah sembahyang di kuburan SamPek yang dikuti dengan adegan EngTay melompat di liang lahat kuburan SamPek yang terbuka tiba tiba. Sehingga menimbulkan dramatik alam heboh bergetar” tambahnya.
Elhan Zakaria dalam wawancara menanyakan jam tayang dan kapan mulai produksi, namun dalam video wawancara tersebut Qdemank Sonny Pudjisasono hanya menjawab “tunggu saja tanggal mainnya film itu pasti sampai ke masyarakat, dan untuk yang mau casting silahkan ikuti casting kami akan buka setelah lebaran”.
Qdemank Sonny juga menyampaikan “sekilas itu kira-kira yang sudah jadi skenarionya ditulis untuk dibuat film layar bioskop. Kemarin waktu rapat dengan team memang ada saya usulkan pemeran opa untuk coba di hunting bisa ikut main menjadi orang tua atau papanya EngTay” pungkasnya. (MEZ)